13 Maret 2010

Antioksidan

Oksidasi merupakan suatu reaksi kimia yang mentransfer elektron dari satu zat ke oksidator. Reaksi oksidasi dapat menyebabkan terjadinya radikal bebas dan dapat menyebabkan kerusakan sel tubuh.

Antioksidan adalah molekul yang berguna untuk menunda, memperlambat, dan mencegah proses oksidasi.

Menurut Kochhar dan Rossell, antioksidan adalah zat yang dapat menunda atau mencegah terjadinya reaksi antioksidasi radikal bebas dalam oksidasi lipid.

Sumber-sumber antioksidan :

· antioksidan sintetik

antioksidan ini diperoleh dari hasil sintesa reaksi kimia,

· antioksidan alami

antioksidan ini dihasilkan dari ekstraksi bahan alami

Dengan mengkonsumsi antioksidan yang memadai dapat mengurangi terjadinya berbagai penyakit seperti kanker, kardiovaskuler, katarak serta penyakit degeneratif lain.

Antioksidan adalah senyawa yang dapat menghambat pembentukan karsinogenik dan menghalanginya untuk menetap dalam tubuh. Antioksidan bekerja dengan cara menangkap radikal bebas sehingga karsinogoenik tidak memiliki kesempatan untuk menempel dan merusak DNA.

Beberapa vitamin yang bersifat antioksidan adalah vitamin A, C, E dan D. Vitamin-vitamin tersebut terdapat dalam buah dan sayuran. Sayuran dan buah berwarna merah dan kuning, pada kacang kedelai, gingerol pada jahe yang semuanya berfungsi sebagai antioksidan. Anti oksidan tidak saja mampu mencegah kanker pada tahap inisiasi tapi juga mampu menghambat pertumbuhan kanker pada tahap progesi.

0 komentar:

Posting Komentar